Jumat, 05 Juni 2015

KUE CUBIT JAJANAN DULU, YANG TERUS MERAJALELA

Kue cubit adalah makanan atau jajanan cemilan tradisional asli dari Indonesia. Banyak yang beranggapan bahwa kue cubit pada awalnya muncul di kota Jakarta. Hal ini dikarenakan kepopuleran kue cubit yang banyak bermunculan. Namun, ada yang berasumsi juga bahwa kue cubit berasal dari Bandung karena jajanan yang satu ini juga banyak dijajakan di pinggir jalan kota. Akan tetapi tidak penting berasal dari kota manapun kue tersebut yang penting rasanya manis lezat dan murah meriah.
Asal usul untuk nama kue cubit ini sendiri kurang jelas. Nama kue yang satu ini pun tergoling unik. Ada yang beranggapan nama kue cubit diambil dari cara pembuatannya yang menggunakan alat pencapit.  Saat kue cubit sudah matang, pembuat kue ini biasanya mengambil kuenya dengan cara dicubit dengan sebuah alat pengapit dari cetakannya. Untuk aromanya sendiri, aroma manis akan sangat terasa. Biasanya kue ini disajikan dalam keadaan matang dan setengah matang. Namun, harus dipikirkan kembali karena mengonsumsi kue cubit dalam keadaan setengah matang dapat menggangu proses pencernaan. Biasanya kue ini dijual mulai harga 500 rupiah. Harga yang terbilang sangat murah. Untuk taburan, kue cubit dapat ditaburi dengan berbagai varian taburan mulai dari coklat meses, kacang almond, keju, dan lain sebagainya.
Kue cubit ini sudah ada sejak jaman saya masih duduk di Sekolah Dasar kira-kira pada tahun 2000an kalo tidak salah, pasti pada saat itu setiap saya jajan pas jam istirahat selalu membeli jajanan kue cubit dan disetiap sekolah-sekolah SD pasti selalu ada jajanan kue cubit itu dijajakan, seakan-akan pada jaman itu kue cubit menjadi primadona jajanan rakyat yang sederhana. Akan tetapi seiring berjalannya waktu masyarakat mulai merasa jenuh dan bosan dengan jajanan kue cubit yang rasanya itu-itu saja seiring berjalannya waktu dan tahun kue cubit mulai ditinggalkan oleh para penggemarnya dan hingga nyaris tak terdengar lagi keberadaannya. Beberapa tahun berlalu...


Akhir-akhir ini banyak bermunculan produk olahan berbagai makanan baru di Indonesia, mulai dari produk olahan makanan yang mengusung tema pedasnya rasa cabai, hingga lezatnya martabak dengan berbagai pilihan topping. Begitu juga dengan produk olahan yang mengusung tema green tea. Apa itu green tea? Green tea merupakan suatu jenis teh yang sedang fenomenal saat ini. Teh tersebut merupakan teh asal Cina yang mulai ngetren di Indonesia sejak tahun 2014 lalu. Banyak pengusaha makanan saling berlomba-lomba membuat menu kreasi terbaru menggunakan produk green tea ini. Ya memang, makanan merupakan suatu hal yang selalu dibutuhkan oleh manusia. Tak heran kalo setiap produk olahan yang berhubungan dengan makanan pasti akan laku keras.
Kira-kira dua tahun belakangan ini kue cubit kembali lagi muncul dengan variasi easa yang sangat fresh dan sangat banyak macamnya rasanya lagi yaitu  green tea, thai tea, kokoa, strawberry dan dengan taburan toping yang variatif seperti oreo, tobleron, kismis dan masih banyak lagi. Yang paling banyak menarik perhatian adalah KUE CUBIT GREEN TEA yang sangat fenomenal dan ngehits disemua kalangan masyarakat yang menggemari cemilan dua tahun terakhir ini, tidak tahu siapa yang pertamakali bereksperimen terhadap Kue Cubit Green Tea ini akan tetapi kue ini sekarang sangat banyak dicari oleh masyarakat luas yang penasaran akan citarasanya sehingga harganyapun naik menjadi berkali-kali lipat dari harga biasanya karena tingginya permintaan terhadap kue cubit tersebut. 

Pengalaman pribadi saya pernah membeli Kue Cubit Green Tea kira-kira pada awal tahun lalu di daerah Cilaki Bandung, disitu sangat banyak yang berjualan kue cubit green tea akan tetapi rata-rata yang berjualan sudah beres berjualannya karena laku keras sehingga bahanya pun habis, tersisalah satu pedagang kue cubit green tea dan itupun harus mengantri dulu cukup banyak orang yang ingin membeli kue cubit tersebut sayapun dengan sabar mengantri hingga akhirnya mendapatkan kue cubit green tea yang diinginkan seharga Rp. 14.000 perloyang yang terdiri dari 11 buah kue cubit, sungguh harga yang fantastis untuk sebuah kue cubit yang dulunya hanya jajanan rakyat kecil menengah yang dulu haganya hanya Rp. 5.00 kini kue cubit telah bermetamorfosis menjadi elegan dan bervariatif akan tetapi meskipun kini harganya melambung tinggi kue cubit green tea tetap dicari orang dan menjadi jajanan favorit bagi masyarakat, masyarakat menyebut sebanding harganya meskipun sekarang sangat meningkat drastis tapi sebanding dengan kelezatan rasa yang didapatnya dari Kue Cubit Green Tea itu apalagi bila disajikan dengan keadaan setengah mateng yang meleleh dan menggiurkan lidah para penikmatnya. Kue Cubit Green Tea populer dikota besar yaitu di Bandung dan Jakarta, itu sangat menjadi berkah bagi para pedangan kue cubit yang beralih menyediakan kue cubit green tea agar mendpatkan penghasilan yang lebih dari biasanya, para pedagang seolah mendapatkan resep rahasia yaitu “Green Tea” yang bisa mengubah pendapatan mereka sehari-hari menjadi sangat meningkat.

Kue Cubit Green tea Ini sangat kental dengan Brand Awernes & Merek Jenerik karena yang dulunya hanya kue cubit yang rasanya itu-itu saja kini bila masyarakat atau orang-orang menyebutkan atau medeskripsikan keu cubit, kue cubit itu berwarna hijau dan berasakan Green Tea, dan jika masyarakat membeli kue cubit, maka sekarang menyebutnya “Kue Cubit Green Tea” seolah-olah kini masyarakat mengenal kue cubit itu berwarna hijau greentea dan kue cubit tidak bisa dilepaskan lagi dengan Green Tea, seoalah-olah kedua istilah itu menyatu. Itu disebabkan karena Kue cubit Green Tea feanomenanya membesar dan menjamur dimana-mana, secara serempak dipopulerkan oleh para pedagang kue cubit sehingga langsung tertanam dibenak masyarakat dan dibantu juga dipublish oleh media yang menayangkan program kuliner sehingga produk kue cubit green tea pun berhasil melakukan posisioningnya. Kue Cubit ini bila dihubungkan dengan Periklanan maka termasuk kedalam Tahap Pendewasaan Produk, dimana dahulu masyarakat sudah merasa jenuh dan bosan dengan kue cubit yang warna dan rasanya hanya itu-itu saja, maka diciptakanlah variant rasa baru yang inofatif dan sangat menarik yaitu dengan rasa green tea. Thai tea dan masih banyak lagi maka kue cubit yang dulu biasa-biasa saja dan mulai ditinggalkan oleh para penikmatnya maka kini muncul kembali dengan cita rasa yang inovatif dan bertahan di lidah para penggemarnya yang masih banyak mencari higga saat ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar